Apa yang Dimaksud dengan Listrik Statis? Pengertian dan Contohnya

Listrik statis. Mungkin bagi sebagian orang, istilah ini masih terdengar asing di telinga. Namun, siapa sangka, listrik statis ternyata memiliki peran yang sangat penting dalam kehidupan sehari-hari kita. Apa itu listrik statis? Bagaimana cara kerjanya? Simak ulasan berikut untuk lebih memahami konsep yang satu ini.

Listrik statis dapat didefinisikan sebagai muatan listrik yang tidak bergerak, atau dalam kata lain, muatan listrik yang tetap berada pada benda yang terpisah dari benda yang bermuatan tersebut. Misalnya, ketika seseorang mengucek balon pada rambutnya, balon tersebut akan terisi muatan listrik yang tidak bergerak. Hal ini dapat terjadi karena ada gesekan antara balon dan rambut, sehingga elektron pada balon dan rambut dipindahkan ke masing-masing benda.

Meskipun cukup sederhana, listrik statis memiliki pengaruh yang cukup besar, terutama dalam dunia industri. Listrik statis sering dikaitkan dengan konsep potensial listrik. Banyak peralatan atau produk yang rentan terhadap listrik statis, seperti pakaian dalam dan kain, yang dapat menyebabkan ledakan karena adanya muatan statis yang terakumulasi. Oleh karena itu, sangat penting bagi para pengusaha untuk memahami konsep listrik statis sehingga dapat mencegah terjadinya kecelakaan yang tidak diinginkan.

Pengertian listrik statis

Listrik statis adalah fenomena di mana muatan listrik terkumpul pada suatu materi seperti pakaian, rambut, atau benda lainnya. Muatan listrik dapat dihasilkan oleh gesekan dengan benda lain atau oleh adanya tegangan listrik. Hal ini berbeda dengan listrik dinamis yang mengalir dalam kabel dan digunakan untuk memberikan tenaga pada perangkat elektronik.

  • Listrik statis terjadi ketika elektron berpindah dari satu benda ke benda lain karena adanya gesekan di antara benda tersebut.
  • Ketika muatan listrik berkumpul pada satu benda, benda tersebut menjadi bermuatan listrik dan dapat menarik benda-benda kecil lainnya seperti kertas atau serpihan logam.
  • Listrik statis juga dapat ditemukan pada saat proses pengisian bahan bakar di pompa bensin atau pada saat pengering rambut menghasilkan muatan listrik yang membuat rambut “terbang”.

Untuk menghindari efek listrik statis pada diri sendiri, ada beberapa cara yang dapat dilakukan seperti tidak mengenakan pakaian bertekstur atau menggosokkan benda-benda seperti seprai sebelum tidur. Listrik statis juga berpotensi menyebabkan masalah seperti kerusakan pada komponen elektronik atau kebakaran pada bahan yang mudah terbakar.

Penyebab Terjadinya Listrik Statis

Listrik statis adalah fenomena di mana muatan listrik terakumulasi pada benda yang tidak bergerak atau sedang disengaja dihapus atau ditambahkan ke suatu benda. Ada beberapa faktor yang dapat menyebabkan terjadinya listrik statis, di antaranya:

  • Reaksi gesekan antara dua benda yang berbeda
  • Perubahan suhu atau kelembaban pada lingkungan sekitar
  • Induksi elektrostatik yang disebabkan oleh medan listrik yang ada di sekitar suatu benda

Faktor yang paling umum menyebabkan terjadinya listrik statis adalah gesekan antara dua benda yang berbeda. Ketika dua bahan yang berbeda, misalnya kulit dan wol atau karet dan plastik, digesekkan satu sama lain, elektron yang tertambat pada permukaan molekul diambil dari benda yang lebih lemah menuju yang lebih kuat. Hal ini menyebabkan sebuah benda menjadi positif terlisasi sementara yang lain negatif terlisasi, menciptakan ketidakseimbangan muatan elektrostatik.

Proses Terjadinya Listrik Statis

Listrik statis terjadi ketika muatan listrik negatif dan positif terpisah. Hal ini terjadi karena elektron (partikel yang memiliki muatan negatif) ditarik oleh atom yang memiliki muatan positif. Ketika suatu benda kehilangan elektron, maka benda tersebut akan menjadi bermuatan positif karena jumlah elektron yang tidak seimbang. Sebaliknya, ketika suatu benda mendapatkan elektron, maka benda tersebut akan menjadi bermuatan negatif karena jumlah elektron yang tidak seimbang.

  • Perselisihan Elektron
  • Induksi Listrik
  • Kontak Listrik

Proses terjadinya listrik statis dapat terjadi melalui:

– Perselisihan Elektron
Perselisihan elektron terjadi ketika dua benda bersentuhan dan bergesekan. Ketika kedua benda tersebut bergesekan, maka elektron dapat dipindahkan dari satu benda ke benda lainnya. Pada umumnya, benda yang lebih kasar atau kasar dapat menimbulkan lebih banyak gesekan. Hal ini menyebabkan pengambilan elektron dari satu benda ke benda lainnya menjadi lebih besar, sehingga terjadilah perpindahan elektron dan muatan listrik dari satu benda ke benda lainnya.

– Induksi Listrik
Induksi listrik terjadi ketika muatan listrik negatif atau positif terinduksi ke dalam benda tanpa perlu bersentuhan langsung. Proses induksi dapat terjadi karena medan listrik yang dihasilkan oleh benda lain. Sebagai contoh, ketika suatu benda yang bermuatan menjauhi benda yang tidak bermuatan, muatan listrik negatif atau positif dapat terinduksi ke dalam benda yang tidak bermuatan.

– Kontak Listrik
Kontak listrik terjadi ketika dua benda dengan muatan listrik yang berbeda bersentuhan dan terjadi perpindahan muatan listrik dari satu benda ke benda lainnya. Contoh umum dari kontak listrik adalah saat Anda mengetuk gagang pintu atau keran air, dan merasakan kejutan listrik. Kejutan listrik tersebut terjadi ketika muatan listrik negatif pada tubuh Anda bertemu dengan muatan listrik positif pada gagang pintu atau keran air.

Proses terjadinya listrik statis memiliki berbagai macam faktor yang dapat mempengaruhi timbulnya muatan listrik, seperti jenis material dari benda yang bersentuhan, suhu lingkungan, dan kelembaban udara. Namun, hal yang pasti adalah listrik statis dapat menimbulkan efek yang berbahaya bagi manusia, seperti kejutan listrik dan ledakan api. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami proses terjadinya listrik statis dan mengambil tindakan pencegahan yang tepat untuk menghindari bahaya dari listrik statis.

Jenis Material Elektronegativitas
Kuningan 1.9
Besi 1.8
Aluminium 1.6
PVC 3.1
Karet 2.1

Tabel diatas menunjukkan elektonegativitas dari beberapa jenis bahan yang sering digunakan dalam industri. Bahan dengan nilai elektronegativitas yang berbeda dapat memberikan efek yang berbeda dalam pembentukan muatan listrik akibat gesekan. Sebagai contoh, bahan dengan elektonegativitas yang sama seperti PVC dan karet akan cenderung bersifat lebih bermuatan negatif ketika terjadi gesekan dalam kondisi yang sama.

Karakteristik dari Listrik Statis

Listrik statis adalah jenis listrik yang tidak mengalir di suatu media seperti kawat atau penghantar lainnya. Ini hanya terjadi ketika muatan listrik terjebak pada permukaan benda atau bahan tertentu. Untuk lebih memahami karakteristik dari listrik statis, mari kita lihat beberapa poin penting berikut:

  • Listrik statis terjadi ketika muatan listrik ditransfer dari satu benda ke benda lainnya karena adanya gesekan.
  • Listrik statis hanya bisa terjadi pada material isolator seperti plastik, kaca, atau bahan yang sangat kering. Ini karena isolator menghambat arus elektron sehingga muatan listrik dapat terakumulasi pada permukaannya.
  • Jumlah muatan elektron pada benda yang terpengaruh oleh listrik statis relatif kecil dibandingkan dengan muatan listrik yang terdapat pada arus listrik yang bergerak di sebuah kawat.

Listrik statis dapat menyebabkan nyala api, lonjakan listrik, dan bahkan kebakaran. Oleh karena itu, sangat penting untuk memahami bagaimana listrik statis terjadi dan bagaimana cara menghindarinya. Berikut ini beberapa cara untuk mencegah listrik statis:

  • Gunakan bahan penghasil muatan listrik negatif untuk membersihkan permukaan bahan isolator.
  • Jangan gesekkan benda yang terbuat dari bahan isolator jika tidak diperlukan.
  • Selalu gunakan bahan penghasil muatan listrik positif untuk menetralkan muatan negatif pada material isolator.

Terakhir, berikut adalah beberapa contoh muatan listrik statis pada bahan isolator tertentu:

Bahan Isolator Kondisi Muatan Listrik
Plastik Disentuh bahan logam Negatif
Kaca Disentuh bahan logam Negatif
Kertas Disentuh bahan logam Positif

Dengan memahami karakteristik dari listrik statis dan cara mencegahnya, kita dapat menikmati kehidupan yang lebih aman dan lebih baik di lingkungan yang terhindar dari bahaya listrik statis.

Bahaya dari Listrik Statis

Listrik statis memang seringkali dianggap hal yang sepele, namun sebenarnya listrik statis dapat menimbulkan bahaya serius bagi keselamatan manusia. Berikut adalah beberapa bahaya dari listrik statis yang perlu diwaspadai:

  • Kebakaran – Listrik statis dapat menjadi penyebab kebakaran di lingkungan industri yang mudah terbakar seperti gudang penyimpanan bahan kimia dan bahan bakar. Jika listrik statis terjadi di suatu area yang penuh dengan gas atau bahan mudah terbakar, bisa terjadi ledakan yang cukup besar dan mematikan.
  • Mengganggu kinerja alat elektronik – Listrik statis juga dapat merusak kinerja alat elektronik karena muatan listrik yang terkumpul pada permukaan benda. Hal ini dapat merusak komponen penting pada alat elektronik, seperti chip dan transistor, yang dapat mengganggu kinerjanya secara keseluruhan.
  • Mengganggu kinerja alat medis – Di beberapa lingkungan medis, listrik statis dapat merusak kinerja peralatan medis dengan mudah. Hal ini dapat mengganggu penanganan pasien dan memperburuk kondisinya.
  • Cedera – Listrik statis yang terjadi di jaringan kelistrikan juga dapat menimbulkan cedera serius pada manusia. Jika seseorang menyentuh benda yang terkena muatan listrik yang besar, bisa terjadi kejutan listrik yang cukup besar. Hal ini dapat menyebabkan kerusakan otak dan organ vital lainnya.
  • Kesulitan mengemudikan kendaraan – Listrik statis yang terjadi pada kendaraan bisa menyebabkan kesulitan dalam mengemudikannya. Hal ini terjadi ketika muatan listrik pada ban kendaraan terkumpul dan menyebabkan gesekan atau kekakuan pada steering dan rem kendaraan, sehingga membuat pengemudinya sulit mengendalikan kendaraannya.

Tempat-tempat yang Rentan Terjadi Listrik Statis

Sebelum memahami tempat-tempat yang rentan terjadi listrik statis, mari kita bahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan listrik statis. Listrik statis adalah suatu kondisi ketika muatan listrik bergerak atau mengalir secara terlokalisasi pada suatu benda atau permukaan yang tidak bergerak, menyebabkan terjadinya ketidakseimbangan muatan pada permukaan tersebut. Ketika muatan listrik saling bertemu, akan terjadi ledakan listrik atau yang lebih dikenal dengan istilah sambaran petir.

Beberapa tempat yang rentan terjadi listrik statis adalah:

  • Tempat dengan udara kering
  • Tempat dengan suhu dingin atau sangat panas
  • Tempat dengan permukaan yang bergerak atau menggosok satu sama lain
  • Tempat dengan kelembaban rendah
  • Tempat dengan muatan listrik yang intens
  • Tempat dengan penggunaan alat-alat elektronik yang terus-menerus, seperti mesin komputer atau printer

Untuk menghindari terjadinya listrik statis pada tempat-tempat tersebut, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain:

1. Menambah kelembaban udara dengan menggunakan humiifier atau menempatkan wadah air di dekat sumber listrik statis.

2. Menghindari permukaan yang dapat bergosok satu sama lain, seperti kain dan benda elektronik.

3. Menghindari penggunaan alat-alat elektronik secara kontinyu, apabila memang tidak diperlukan.

4. Menyalakan semua alat elektronik dalam satu waktu, untuk menghindari perbedaan muatan listrik pada setiap perangkat.

Berikut adalah tabel yang menunjukkan penyebab dan cara menghindari terjadinya listrik statis pada beberapa tempat.

Tempat Penyebab Listrik Statis Cara Menghindari Listrik Statis
Ruang Komputer Penggunaan perangkat elektronik secara terus-menerus Menyalakan semua perangkat dalam waktu bersamaan
Pabrik Plastik Permukaan yang bergerak atau menggosok satu sama lain Menghindari permukaan yang dapat bergosok satu sama lain, seperti kain dan benda elektronik
Gudang Kopi Suhu yang sangat dingin Menambahkan kelembaban udara dengan menggunakan humiifier atau menempatkan wadah air di dekat sumber listrik statis

Jangan salah, meskipun listrik statis bukanlah kondisi yang mematikan, hal ini bisa sangat membahayakan terutama di tempat-tempat dengan penanganan bahan kimia atau api. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk selalu waspada dan menghindari terjadinya listrik statis, baik di tempat kerja maupun di rumah.

Cara Mencegah Terjadinya Listrik Statis

Listrik statis adalah suatu fenomena saat muatan listrik terkumpul di permukaan suatu benda, dan dapat menyebabkan tidak nyaman atau bahkan bahaya. Namun, langkah-langkah bisa diambil untuk mencegah terjadinya listrik statis.

  • Hindari penggunaan bahan yang menghasilkan listrik statis: Beberapa bahan dapat menyebabkan listrik statis lebih mudah daripada yang lain, seperti wol atau plastik. Coba hindari penggunaan bahan ini dan pilih yang lebih lembut.
  • Perhatikan kondisi kelembaban: Kelembaban yang rendah dapat menyebabkan terbentuknya listrik statis. Cobalah menjaga kelembaban di ruangan atau menggunakan pelembab udara jika diperlukan.
  • Pilih pakaian yang tepat: Beberapa bahan pakaian, seperti nilon atau polyester, dapat meningkatkan risiko terjadinya listrik statis. Pilihlah pakaian yang terbuat dari bahan alami seperti katun, yang cenderung tidak menimbulkan listrik statis.

Beberapa tips tambahan yang dapat membantu mencegah terjadinya listrik statis antara lain:

  • Hindari bergerak terlalu cepat: Bergerak terlalu cepat dapat menyebabkan gesekan yang meningkatkan risiko listrik statis. Cobalah melambatkan gerakan untuk mengurangi gesekan.
  • Gunakan pelembut yang tepat: Beberapa pelembut dapat membantu mengurangi risiko listrik statis, jadi pilihlah pelembut yang tepat jika diperlukan.
  • Bahan konduktor listrik: Beberapa bahan, seperti tembaga atau aluminium, baik dalam menghantarkan listrik. Terkadang menggunakan bahan semacam ini dapat membantu mengalirkan muatan listrik yang terkumpul.

Jadi, itulah beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya listrik statis. Dengan memperhatikan beberapa tips di atas, Anda dapat mengurangi risiko terjadinya listrik statis yang mungkin menyebabkan ketidaknyamanan atau bahkan bahaya.

Bahan yang Menghasilkan Listrik Statis Bahan yang Tidak Menimbulkan Listrik Statis
Wol Katun
Plastik Sutra
Nilon Linen

Tabel di atas menunjukkan beberapa bahan yang cenderung menghasilkan listrik statis dan beberapa alternatif yang lebih aman dan dapat membantu mencegah listrik statis.

Perlindungan diri dari listrik statis

Setiap tahun, banyak orang terkena dampak listrik statis yang tidak disengaja, sehingga menyebabkan luka atau kerusakan pada peralatan. Oleh karena itu, ada beberapa langkah yang dapat diambil untuk melindungi diri dari listrik statis.

  • Pakailah sepatu anti statik dan pakaian berbahan serat alami seperti katun atau wol. Bahan sintetis cenderung menimbulkan muatan listrik statis
  • Hindari memakai sepatu dengan sol karet karena dapat menyebabkan penumpukan muatan statis
  • Jangan biarkan kulit Anda kering. Kelembapan membantu mengurangi akumulasi muatan statis pada tubuh Anda. Anda dapat menggunakan moisturizer atau humidifier jika udara di sekitar Anda sangat kering

Di bawah ini adalah tabel singkat yang memperlihatkan bagaimana tingkat kelembapan berpengaruh terhadap muatan listrik statis.

Tingkat kelembapan Muatan listrik statis
Kurang dari 10% Sangat Tinggi
30% – 50% Ideal
Lebih dari 70% Kurang atau tidak ada muatan

Selain itu, Anda juga dapat menggunakan alat pencegah listrik statis seperti taplak anti statik, ionizer udara, dan pengikat kawat.

Pengaruh listrik statis terhadap kesehatan

Listrik statis adalah kondisi ketika muatan listrik terakumulasi pada permukaan benda yang mengalami gesekan. Kondisi ini bisa terjadi di mana saja, baik di rumah, kantor, maupun pabrik. Walaupun listrik statis bukanlah hal yang berbahaya bagi kebanyakan orang, namun beberapa orang memiliki sensitivitas yang tinggi terhadap kondisi ini. Bagaimana pengaruh listrik statis terhadap kesehatan? Berikut adalah penjelasannya:

  • Meningkatkan risiko kebakaran: Listrik statis di lingkungan yang kering dapat memicu kebakaran. Ini bisa terjadi ketika benda yang mengalami akumulasi listrik statis menyentuh benda yang mudah terbakar, sehingga terjadi percikan api.
  • Menyebabkan gangguan tidur: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa paparan listrik statis dapat menyebabkan gangguan tidur. Hal ini bisa terjadi karena listrik statis mempengaruhi keseimbangan elektris pada tubuh, sehingga memperburuk kualitas tidur.
  • Menyebabkan ketidaknyamanan pada kulit: Orang yang memiliki sensitivitas tinggi terhadap listrik statis dapat mengalami kulit kering, bersisik, dan gatal setelah terpapar listrik statis secara terus-menerus.
  • Memperburuk gejala penyakit tertentu: Orang yang menderita asma atau alergi dapat mengalami gejala yang lebih parah saat terpapar listrik statis. Hal ini karena listrik statis dapat menarik partikel debu dan serbuk sari ke udara, menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan.

Sementara itu, beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi dampak listrik statis pada kesehatan adalah

  • Menggunakan pelembap udara yang dapat mengatur kelembapan udara di dalam ruangan.
  • Menghindari penggunaan pakaian dari bahan sintetis yang dapat memperburuk akumulasi listrik statis pada tubuh.
  • Menjaga kelembaban udara di dalam ruangan antara 30-50% untuk mengurangi risiko akumulasi listrik statis.

Penutup

Listrik statis dapat berdampak pada kesehatan seseorang terutama pada orang yang memiliki sensitivitas tinggi terhadap kondisi ini. Beberapa dampaknya antara lain meningkatkan risiko kebakaran, menyebabkan gangguan tidur, dan menyebabkan ketidaknyamanan pada kulit. Namun, dengan mengambil beberapa tindakan pencegahan, dampak yang ditimbulkan oleh listrik statis dapat dikurangi.

Penerapan Listrik Statis dalam Teknologi Modern

Listrik statis adalah kondisi di mana muatan listrik yang terdapat pada benda atau permukaan tidak bergerak atau statis. Fenomena listrik ini sering kali kita alami dalam kehidupan sehari-hari, seperti saat kita menyisir rambut yang kemudian menempel pada kain, atau saat kita membuka pintu mobil dan mendapat kejutan listrik. Namun, di balik sifat yang terkadang tidak menyenangkan ini, listrik statis juga memiliki berbagai aplikasi dalam teknologi modern.

  • Produksi Film dan Plastik
  • Listrik statis dapat digunakan dalam produksi film dan plastik untuk mencegah adanya kontaminan seperti debu atau serat yang menempel pada permukaan. Dalam industri ini, disebutkan bahwa pengurangan listrik statis dapat meningkatkan efisiensi waktu produksi dan mengurangi biaya pemeliharaan mesin produksi.

  • Pembersihan Percetakan
  • Banyak percetakan modern menggunakan mesin-mesin printing otomatis yang menghasilkan panas dan listrik statis yang dapat menempel pada kertas dan bahan cetak. Untuk mencegah hal ini, mesin-mesin percetakan dilengkapi dengan sistem eliminasi listrik statis yang mampu membersihkan lembaran cetakan

  • Pengecatan Elektrostatik
  • Pengecatan elektrostatik adalah metode pengecatan permukaan berkat penggunaan medan listrik yang menghasilkan gaya elektrostatik pada cat. Karena cat cenderung menempel pada benda statis, medan listrik tersebut memperkuat ikatan antara cat dan permukaan, menghasilkan penyebaran yang lebih merata dan tahan lama.

Namun, pemanfaatan listrik statis tidak selalu seaman itu. Saat ini, industri teknologi semakin menemukan ancaman keamanan dari listrik statis, terutama dalam industri semikonduktor dan pertahanan. Pada saat-saat tertentu, listrik statis dapat mengakibatkan perusakan pada chip mikro, komponen elektronik, atau bahkan seluruh sistem, yang dapat menyebabkan kerugian besar di industri industri tersebut.

Karena itu, perlu adanya pemahaman yang lebih baik tentang efek dan bahaya listrik statis dalam pekerjaan sehari-hari, terutama dalam industri teknologi modern yang sangat bergantung pada hal tersebut.

Intinya, pemahaman dan pengelolaan listrik statis sangatlah penting dalam industri teknologi modern, baik dalam aplikasi yang menguntungkan seperti produksi plastik dan cat elektrostatik, maupun dalam keamanan dan pengurangan risiko yang bersumber dari listrik statis.

Pertanyaan Umum tentang Apa Yang Dimaksud dengan Listrik Statis

1. Apa itu listrik statis?

Listrik statis adalah jenis listrik yang muncul dari kumpulan muatan listrik yang tidak bergerak secara bebas. Ini berbeda dengan arus listrik yang kontinu mengalir.

2. Apa yang menyebabkan terjadinya listrik statis?

Listrik statis terjadi ketika ada gesekan antara permukaan benda. Proses ini menghasilkan elektrostatis, yang menciptakan muatan listrik static pada permukaan benda.

3. Apa yang terjadi ketika listrik statis terjadi pada manusia?

Manusia dapat mengalami kejutan listrik ketika mereka terkena muatan listrik yang tidak seimbang. Hal ini terjadi karena manusia sendiri memiliki muatan listrik pada tubuh mereka ditimbulkan oleh pengaruh lingkungan seperti kain pakaian atau tempat tinggal yang kering.

4. Bagaimana cara menghilangkan listrik statis dari tubuh?

Cara menghilangkan listrik statis dari tubuh adalah dengan menempatkan tubuh pada permukaan yang memiliki muatan yang berbeda (grounding).

5. Apakah listrik statis berbahaya bagi alat atau perangkat elektronik?

Ya, listrik statis dapat merusak alat dan perangkat elektronik. Karena itu, penting untuk menempatkan alat atau perangkat elektronik pada tempat yang aman dari muatan listrik.

6. Apakah ada cara untuk mencegah terjadinya listrik statis?

Ya, cara untuk mencegah terjadinya listrik statis adalah dengan menghindari gesekan permukaan atau menghindari tempat yang terlalu kering.

7. Apakah hanya manusia yang mengalami listrik statis?

Tidak, listrik statis dapat terjadi pada benda dan permukaan lainnya seperti plastik atau kaca.

Terima Kasih Telah Membaca

Terima kasih telah membaca artikel tentang apa yang dimaksud dengan listrik statis. Semoga jawaban atas pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat membantu Anda dalam memahami konsep dasar listrik statis. Jangan lupa untuk berkunjung kembali untuk mendapatkan informasi-informasi menarik berikutnya.

Masalah yang Disebabkan oleh Listrik Statis Contoh aplikasi dalam industri
Perusakan peralatan elektronik Semikonduktor, pertahanan, produksi elektronik
Mengganggu sinyal komunikasi Komunikasi satelit, komunikasi antar kendaraan
Meledaknya bahan kimia peka terhadap listrik statis Industri kimia, farmasi, pengeboran minyak